Anies Baswedan, dikritik banyak pihak karena keliru terkait data pembangunan jalan tol pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan pemerintahan Joko 'Jokowi' Widodo.
Namun, walaupun salah, anehnya Tim pemenangan Anies Bawedan tak terima disalahkan atas kekeliruan data tersebut. Anggota tim pemenangan Anies malah menuduh media massa lah yang salah dalam kasus ini.
Diketahui sebelumnya pernyataan Anies Baswedan di Milad ke-21 PKS menuai kontroversi.
Soalnya, Anies menyebut bahwa pembangunan jalan tidak berbayar di era SBY jauh lebih banyak ketimbang era Jokowi. Belakangan pemerintah membuka data tersebut ke publik dan menyebut bahwa data yang disampaikan bakal capres Koalisi Perubahan itu salah.
Terkait hal tersebut tim pemenangan Anies Baswedan Hendri Satrio (Hensat) tidak menampik data yang disampaikan Capresnya keliru. Namun Hensat melemparkan kesalahan tersebut ke media online yang memuat data yang kemudian dibacakan oleh Anies Baswedan.
Apa yang dilakukan oleh pendukung Anies ini tentu sesuatu yang salah karena melemparkan kesalahan ke media untuk menutup keburukan Anies Baswedan. Mereka masih merasa bahwa junjungannya itu selalu benar, walaupun sudah terbukti bersalah.
0 Komentar