INI DIA ALASAN JOKOWI GELAR PESTA RAKYAT "NGUNDUH MANTU" KAESANG-ERINA !

 


Acara ngunduh mantu putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep dan Erian Gudono digelar di Loji Gandrung, Solo pada Minggu (11/12/2022). Dalam kesempatan tersebut, Presiden tak lupa memberikan wejangan kepada keluarga.

Jokowi berpesan dalam bahasa Jawa kepada Kaesang dan Erina untuk selalu berdoa kepada Tuhan dalam menjalani kehidupan rumah tangga ke depan. Ia meminta kepada anak-anaknya untuk saling menjaga satu sama lain.

Presiden juga memberikan pesan khusus kepada Gibran Rakabuming Raka sebagai anak tertua untuk dapat mengayomi adik-adiknya. Sebaliknya, adik-adiknya juga dapat menghormati sang kakak.

"Dadio tulodho tumrap adi-adimu kabeh, woso wangsule poro adi-adi ne kabeh kudu bekti lan ngajeni tumrap sedulur tuo" pesan Jokowi seperti dilansir dari akun YouTube Presiden Joko Widodo.

Ia berhararap anak dan cucunya kelak dapat menjalani kehidupan yang rukun. Dapat bermanfaat bagi masyarakat, negara, agama. Jokowi juga mengingatkan bahwa menjadi anak harus bisa menjunjung tinggi nama baik dan kehormatan orang tua.

"Yo mung iki welinge bapak lan ibumu mugo-mugo lakokane kanti temenne," kata dia.

Sebelumnya, dalam Konfrensi Pers, Jokowi menyebutkan bahwa acara ngunduh mantu sekaligus nguri-nguri kebudayaan tradisional, merawat kebudayaan dan memelihara kebudayaan. Pasalnya, menurut Jokowi budaya adalah warisan para leluhur yang harus dijaga.

"Oleh sebab itu, mengenalkan budaya kita adalah wajib, mencintai budaya kita adalah kewajiban kita bersama. Oleh sebab itu, kecintaan pada budaya harus kita tunjukkan agar identitas budaya kita muncul kembali dan karakter kita, karakter budaya kita juga semakin kita mencintai. Saya rasa itu," kata Jokowi dalam acara ngunduh mantu, Minggu (11/12/2022).

Usai akad nikah, pasangan suami-istri baru tersebut menggelar prosesi ngunduh mantu serta resepsi atau tasyakuran di Solo hari ini, Minggu (11/12/2022).

Sebagai catatan, Solo merupakan kota kelahiran sang pengantin pria, sementara Yogyakarta adalah kota asal Erina.

Pesta di Solo akan dimulai dengan prosesi ngunduh mantu. Dalam budaya Jawa, ngunduh mantu melambangkan diboyongnya pengantin wanita ke kediaman pengantin pria. Prosesi ngunduh mantu akan digelar di Gedung Loji Gandrung, rumah dinas Wali Kota Solo yang juga kerap dijadikan tempat berbagai macam kegiatan.

Setelah itu, ada acara kirab atau arak-arakan pengantin menuju lokasi tasyakuran di Pura Mangkunegaran. Kirab ini akan memanfaatkan momen car free day (CFD) di kawasan Jalan Slamet Riyadi yang memang digelar setiap Minggu pagi. Dalam kirab ini pula, rencananya ada 9-10 kereta kencana yang akan digunakan oleh pengantin dan keluarganya menuju lokasi tasyakuran.

Di sepanjang jalur sepanjang kurang lebih 1,8 kilometer itu pula, diagendakan ada 9 panggung untuk menghibur warga.

Adapun di Pura Mangkunegaran, Kaesang dan Erina akan menerima 3.000 tamu undangan yang dibagi ke dalam tiga sesi. Tasyakuran di lokasi bersejarah ini merupakan agenda pamungkas dari seluruh rangkaian prosesi pernikahan Kaesang dan Erina.

Posting Komentar

0 Komentar