Repdem Usir Budiman Usai Bertemu Prabowo, Wanto: Prabowo Itu Kekuatan Orba, Kami Ingin Pimpinan Sipil Berlanjut

  


Ketua Umum Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem), Wanto Sugito mengaku, tidak akan menerima kembali Budiman Sudjatmiko buntut pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto beberapa waktu lalu.

"Enggak, enggak mungkinlah (diterima lagi di Repdem) Karena kita tidak bisa bersentuhan dengan kelompok-kelompok yang punya kontribusi buruk terhadap bangsa Indonesia. Apalagi punya kedekatan terhadap kekuatan orde baru ya kita mau berlanjut kepada pimpinan sipil yang merakyat," kata Wanto.

"Tetapi inovatif punya legacy yang bagus selama jadi kepala daerah itu yang kita apalagi tadi yang saya sampaikan smart leadership, strong execution, strong leadership sih itu penting untuk menuju Indonesia 2045," sambungnya.

Selain itu, ia menyebut, dengan adanya pertemuan mantan Ketua Umum Partai Rakyat Demokratik (PRD) dengan Bakal Calon Presiden (Bacapres) Prabowo Subianto, banyak menimbulkan kekecewaan yang dialami sejumlah aktivis.

"Kemarin kan teman-teman aktivis mantan aktivis PRD dengan mantan sekjennya Petrus juga mengakui hal yang sama, kecewa mereka dengan perilaku mantan ketua umum PRD-nya enggak boleh begitu," sebutnya.

Tak hanya mengaku kecewa, Ketua DPC PDIP Tangerang Selatan ini pun prihatin atas pertemuan atau perilaku Budiman tersebut. Ia pun ingin ada sanksi yang diberikan PDI Perjuangan (PDIP) terhadap Budiman.

"Kan akan dipanggil oleh DPP partai dalam waktu dekat yang bersangkutan akan diminta klarifikasi, tapi kalau saya sebagai ketua umum Repdem, saya PDI perjuangan tentu sangat prihatin perilaku Bung Budiman bertemu dengan sosok orang yang punya kontribusi kelam di Republik Indonesia, dan kalau bisa ya yang bersangkutan diberikan sanksi lah kalau menurut saya," pungkasnya.


Posting Komentar

0 Komentar