Bicara tentang Prabowo Subianto kita tahu bahwa ia sudah berulang kali gagal dalam pertarungan merebutkan kursi presiden. Berulang kali kalah, tak menyurutkan niat Prabowo untuk kembali memenuhi ambisinya berkuasa.
Di Pilpres 2024, Prabowo kembali akan mengikuti pertarungan dengan capres lainnya. Namun, kubu Prabowo nampaknya sekarang terus menempeli Presiden Jokowi untuk memenuhi ambisi menjadi presiden. Mereka memframing bahwa Prabowo adalah penerus Jokowi.
Namun, itu hanyalah hayalan kubu Prabowo yang terlalu tinggi. Faktanya, jejak-jejak Prabowo membuat dirinya itu tidak selevel dengan Jokowi. Prabowo masih sangat jauh dan tak pantas menjadi penerus Jokowi. Mengapa ?
Prabowo punya rekam jejak hitam yang tentuk tak bisa kita lupakan. Prabowo mempunyai beban sejarah sebagai pelanggar HAM berat.
Selain itu Prabowo juga terkenal dengan watak dan karakternya yang sangat tempramental dan bisa meledak-ledak serta kurang bisa mengontrol diri. Bahkan, menurut pakar kestabilan emosi Prabowo sangatlah rendah.
Usia Prabowo pun tidak produktif lagi untuk bekerja secara konsisten dan cepat. Tak seperti Jokowi yang terkenal memiliki fisik yang kuat mengunjungi dua atau bahkan tiga lokasi berbeda.
Dengan rekam jejak dan keterbatasan itu akan sangat sulit bagi Prabowo untuk melanjutkan kinerja presiden Jokowi.
0 Komentar