Diserbu Netizen Habis-Habisan, Ganjar: Di-bully Itu Resiko, Tujuan Kita Menjaga Kedamaian Republik Ini!

  


Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan komitmennya melawan intoleransi, radikalisme, dan terorisme tak akan pernah putus. Pernyataan itu disampaikan Ganjar usai akun media sosial pribadinya diserbu warganet karena FIFA membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.

Dalam unggahan di Instagram @ganjar_pranowo, Kamis (30/3), Ganjar mengunggah video dialog dirinya dengan pelaku terorisme Bom Bali I yang bertobat.

"Selalu saya ingatkan dan tegaskan bahwa perjuangan melawan intoleransi, radikalisme, dan terorisme adalah komitmen yang tak pernah putus," kata Ganjar.

Ia mengatakan perjuangan melawan intoleransi, radikalisme dan terorisme bisa dengan berbagai macam cara seperti pendidikan, diplomasi hingga cara yang tak populer di masyarakat.

Menurut Ganjar, perjuangan dapat dilaksanakan dengan cara dan strategi yang bervariasi, yaitu lewat pendidikan, seminar, diplomasi, dan cara lain yang mungkin tidak populer di mata masyarakat.

"Dicaci dan di-bully adalah risiko yang kadang harus kita ambil dari pilihan itu. Karena memang apa yang kita lakukan tidak selalu bisa memuaskan semua orang," ucapnya.

"Yang pasti tujuan kita satu, menjaga kedamaian dan persatuan di Republik yang kita cintai ini. Salam," ujarnya.

Posting Komentar

0 Komentar