Berkat PYCH “Karya Jokowi’, Produk Pemuda Papua Tembus Hingga Pasar Jepang Dan Inggris!

  


Jokowi meresmikan secara langsung Papua Youth Creative Hub (PYCH), Kota Jayapura, Provinsi Papua, pada Selasa, 21 Maret 2023. Para pemuda Papua merasakan kehadiran PYCH membawa dampak baik bagi usaha maupun kegiatan yang mereka jalankan.

Salah satunya adalah Fransisca, pemilik dan pengelola Sanggar Generasi Akhir Zaman di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua. Fransisca mengaku sejak bergabung dan mendapat pendampingan dari PYCH, anggota di sanggar miliknya berkembang cukup pesat.

“Selama ini kami 11 tahun berjalan, anak-anak ini berjumlah 155 anak. Tetapi ketika ada pendampingan, sangat pesat jumlah mereka menjadi 325 anak,” katanya.

Selain itu, sanggar yang dibangun untuk menangani anak-anak jalanan hingga anak-anak putus sekolah tersebut juga mengalami perubahan yang cukup signifikan. Kini, sanggar tersebut telah memiliki sejumlah program, mulai dari butik, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), sekolah musik dan lagu, hingga UMKM.

“Mereka mempunyai rajutan kulit buaya, ukir-ukiran Asmat, dan juga kuliner hasil laut, dan juga kue kering olahan sagu, Bapak. Hasil ini sebagian kami sudah pasarkan ke luar negeri, seperti Inggris, Korea Selatan, Jepang, Taiwan, dan juga Malaysia,” jelasnya.

Senada, Maria pemilik dan pengelola peternakan ayam petelur di Kota Jayapura juga merasakan hal serupa. Jumlah ayam petelur di peternakannya yang semula hanya 1.000 ekor kini bisa mencapai 4 ribu ekor setelah mendapat pendampingan dari BIN melalui PYCH.

“Usaha ini saya jalani sejak tahun 2020 secara mandiri, dengan populasi awal 1.000 ekor. Sekarang sudah 4 ribu ekor atas bantuan dari Badan Intelejen Negara (BIN) melalui Papua Youth Creative Hub,” kata Maria.

“Nanti 100.000 ekor,” kata Jokowi meyakinkan.

“Amin, Bapak. Semoga ke depannya saya dapat didukung oleh kementerian/lembaga agar saya dapat mengelola 10 ribu bahkan ratusan ribu ekor ayam petelur di Papua,” Maria menjawab.

Posting Komentar

0 Komentar